Setelah lima hari disergap banjir dari meluapnya sungai citarum, warga rw 20 dan 28 desa cieunteung kecamatan bale endah kabupaten bandung belum bisa beraktifitas normal, bandung, selasa (2/2/2010). Dari pantauan kami jam 14.00 wib air setinggi 40-150 cm masih menggenangi kawasan tersebut. Semua aktifitas warga sangat terganggu mulai dari anak-anak yang pergi ke sekolah, para pedagang yang ke pasar, maupun mereka yang hendak berangkat bekerja harus bersusah payah menempuh jalanan yang digenangi air. Mereka pun sangat tergantung pada perahu-perahu yang ada untuk menerjang air yang belum juga surut. Menurut penuturan warga, hampir setiap turun hujan daerah ini selalu digenangi air yang cukup parah. " pas hari jumat dan sabtu, malah air yang menggenang hingga dua meter. Semua barang, saya simpan di atap rumah " ujar sri seorang warga rt 02 rw 20. Sebagian warga yang rumahnya tergenang memilih untuk bertahan dan yang lainnya mengungsi ke masjid dan rumah sanak famili. "kemarin juga datang Pak Obar (bupati kab bandung) cuma sayang beliau datang buat kontrol saja" ujar mang yana. " Padahal kita butuh pisan bantuan makanan dan pakaian" lanjut mang yana sedikit kesal. "Tolong pak sampaikan kami menderita sekali, sampai hari ini rumah saya terendam hingga pinggang" timpal sri dengan muka sedih. -(rmd)-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar